Motivasi Hidup Islami Berdasarkan Al Qur'an dan Hadits
Motivasi dalam islam ialah dorongan psikologis yang membuat seseorang mencari dan memikirkan Allah SWT sebagai pencipta alam semesta, dorongan untuk menyembah, meminta pertolongan, dan meminta segala sesuatu. Sebagai umat islam, yang paling tepat untuk dijadikan motivator ialah Nabi Muhammad SAW dimana beliau adalah sosok paling sempurna untuk dijadikan panutan sehingga tidak salah jika beliau diberi julukan “uswatun khasanah” yang artinya suri tauladan yang baik.
Sebagai seorang muslim, semua solusi dari permasalahan hidup ada dalam Al Qur'an dan Sunah (Hadits). Berikut Motivasi Hidup Islami Berdasarkan Al Qur'an dan Hadits:
إِنَّ مَعَ ٱلْعُسْرِ يُسْرًا
- Verily, with every difficulty there is relief.
Sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan (QS. Al-Insyirah: 6)
Jika seorang hamba menghadapi sebuah ujian dan menghadapinya dengan ikhtiar dan doa serta dalam kesabaran, maka Allah akan menunjukkan baginya petunjuk berupa jalan keluar atau kemudahan atas kesulitan yang dialaminya, seusai dari selesainya ujian tersebut akan lebih menguatkan tingkat keimanannya.
لا تَحْزَنْ إِنَّ اللَّهَ مَعَنَا
- Grieve not; surely Allah is with us
Janganlah kamu berduka cita, sesungguhnya Allah beserta kita. (QS. At-Taubah: 40)
Ketika menghadapi suatu ujian, tak perlu bersedih hati, kebahagiaan dan kesedihan kadang datang silih berganti tergantung bagaimana kita menghadapinya dan mengambil pelajaran darinya. Kembalikan segalanya pada sang pencipta bahwa segala yang terjadi adalah ketetapan yang terbaik dari Nya.
لَا يُكَلِّفُ ٱللَّهُ نَفْسًا إِلَّا وُسْعَهَا ۚ لَهَا مَا كَسَبَتْ وَعَلَيْهَا مَا ٱكْتَسَبَتْ
- Allah does not charge a soul except [with that within] its capacity.
Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya (QS. Al-Baqarah : 286)
Jelas sekali dalam firmah tersebut Allah senantiasa mengasihi hamba Nya, tidak akan diberikan ujian jika hamba Nya tidak sanggup melewati. Karena itu tidak selayaknya kita berputus asa dalam menghadapi segala tantangan hidup.
وَقَالَ رَبُّكُمُ ٱدْعُونِىٓ أَسْتَجِبْ لَكُمْ
- And your Lord says, "Call upon Me; I will respond to you."
Dan Tuhanmu berfirman, “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Aku perkenankan bagimu" (QS. Al Mukmin: 60)
Setiap kali memiliki hajat atau menginginkan sesuatu hendaknya mengusahakan dengan sungguh sungguh dan meminta pada Allah untuk mengabulkan hajat kita. Allah senang pada hamba Nya yang senantiasa berdoa, karena doa menghubungkan langsung antara seorang hamba dengan Allah.
و عسى أَنْ تَكْرَهُوا شَيْئًا وهُوَ خَيْرٌ لكَمْ وَعَسى أَنْ تُحِبُّوْا شَيْئا وهو شرٌّ لكم واللهُ يعلمُ وأَنْتُمْ لا تَعْلمُوْنَ
- But perhaps you hate a thing and it is good for you; and perhaps you love a thing and it is bad for you. And Allah Knows, but you do not know.
“Bisa jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan bisa jadi kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu. Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.” (QS. Al Baqarah: 216)
Ketika memiliki hajat akan sesuatu dan belum tercapai hajat tersebut kadang manusia merasa tidak mendapat keadilan dari Allah lalu membandingkan hidup nya dengan orang lain yang menurutnya lebih beruntung dari dirinya. Seperti firman Allah di atas bahwa setiap yang kita kehendaki belum tentu menjadi hal yang baik untuk kita, Allah pasti telah memberi yang terbaik, memberi segala sesuatu sesuai porsi dan indah pada waktunya
وَٱسْتَعِينُوا۟ بِٱلصَّبْرِ وَٱلصَّلَوٰةِ ۚ
- And seek help in patience and As-Sholat (the prayer)
Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu (Q.S Al-Baqarah: 45)
Mintalah pertolongan dalam menghadapi urusan atau kesulitan-kesulitanmu dengan bersabar dan menahan diri dari hal-hal yang tidak baik dengan sholat.
Sholawat Thibbil Qulub
فَبِاَيِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ
- So which of the favors of your Lord would you deny?
Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan? (Q.S Ar-Rahman : 13)
Ketika kita menggapai suatu kesuksesan, mendapatkan suatau kenikmatan maka sesekali janganlah kita menganggap semua itu hasil jerih payah kita semata. Sesungguhnya semua yang kita raih dan dapatkan hanyalah pemberian dari Allah SWT. Nikmat hidup selain harta benda sungguh sangat banyak, diantaranya nikmat sehat. Jadi perbanyak bersyukur atas apa yang kita dapat. Jangan ingkari segala nikmat yang Allah berikan.
وَلَا تَا۟يْـَٔسُوا۟ مِن رَّوْحِ ٱللَّهِ ۖ إِنَّهُۥ لَا يَا۟يْـَٔسُ مِن رَّوْحِ ٱللَّهِ إِلَّا ٱلْقَوْمُ ٱلْكَٰفِرُونَ
and despair not of relief from Allah . Indeed, no one despairs of relief from Allah except the disbelieving people.
Dan jangan kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir. (QS. Yusuf: 87)
Harapan selalu ada bagi orang yang percaya, hadapi setiap tantangan dalam hidup dengan niat mencari ridho Nya, lakukan usaha semaksimal mungkin sesuai kemampuan disertai dengan doa. bahaya putus asa dalam islam sudah jelas di dalam Al Quran, berarti ia bukan termasuk golongan orang beriman.
خَيْرُ الناسِ أَنْفَعُهُمْ لِلناسِ
- The best person is the one who benefits all human beings
"Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain." (HR. Ahmad, Thabrani, dan Daruqutni)
Kebahagiaan tak dapat dibeli dengan uang. Kebahagiaan akan datang dengan sendirinya ketika kita bisa bermanfaat bagi orang lain. Mungkin inilah alasan mengapa manusia terbaik adalah yang bisa memberikan manfaat bagi orang lain
مَا يُصِيْبُ الْمُسْلِمَ مِنْ نَصَبٍ وَلَا وَصَبٍ وَلَا هَمٍّ وَلَا حُزْنٍ وَلَا أَذًى وَلَا غَمٍّ حَتَّى الشَّوْكَةِ يُشَاكُهَا إِلَّا كَفَّرَ اللَّهُ بِهَا مِنْ خَطَايَاهُ
“Tidaklah seorang muslim tertimpa kecelakaan, kemiskinan, kegundahan, kesedihan, kesakitan maupun keduka-citaan bahkan tertusuk duri sekalipun, niscaya Allah akan menghapus dosa-dosanya dengan apa yang menimpanya itu.” (HR. Bukhari)
Setiap dari kita pasti pernah melakukan kesalahan dan dosa, baik sadar maupun tanpa disadari. Dan tahukah kamu jika pada hakikatnya, sebuah masalah dihadirkan oleh Allah kepada kita sebagai jalan menghapus dosa-dosa tersebut. Sekecil apapun masalah yang diturunkan, pastilah hal itu berbuah kebaikan bagi diri kita sendiri.
Al- Qur'an & As Sunah sudah selayaknya jadi tuntunan hidup, bukan sekedar tontonan dan penghias lemari saja. Wallahu a'lam
BalasHapusBenar. Mohon masukannya jika ada yang tidak sesuai. Terimakasih.
HapusMenginspirasi, saat kondisi labil ����
BalasHapusSemoga menjadi "obat" buat kita semua
Hapus