MATERI BAB VII MANUSIA PURBA INDONESIA DAN DUNIA (Bagian 2) Manusia Purba di Indonesia (Sejarah Peminatan Kelas X Semester Genap)

 

MANUSIA PURBA DI INDONESIA


 

1.      Meganthropus Paleojavanicus

Meganthropus Paleojavanicus, yang artinya manusia besar tertua dari Jawa. Ini diambil dari kata Mega yang artinya besar, Anthropus yang artinya manusia, Paleo yang artinya tua, dan Javanicus yang artinya Jawa. Dinamakann Javanicus bukan berarti mereka dulu ngomongnya pake bahasa Jawa. Tapi karena ditemukannya di Sangiran, Jawa Tengah oleh G. H. R. von Koenigswald pada tahun 1936-1941.

Manusia purba ini diperkirakan hidup di zaman Pleistosen awal dengan mengumpulkan makanan berupa tumbuh-tumbuhan sebagai cara bertahan hidup.

 

2.      Pithecanthropus Mojokertensis

Pithecanthropus Mojokertensis, artinya manusia kera dari Mojokerto. Ini diambil dari kata Pithecos yang artinya kera dan Anthropus yang artinya manusia. Karena ditemukannya di Mojokerto, Jawa Timur, jadi dinamainnya Mojokertensis tingginya, kisaran 165 - 180 meter ya. Dan fosil manusia purba ini juga ditemukannya oleh von Koenigswald ya, pada tahun 1936. Kalo menurut para ahli, fosil Pithecanthropus Mojokertensis ini diyakini yang paling tua usianya.

3.      Pithecanthropus Erectus

Pithecanthropus Erectus, yang artinya manusia kera berbadan tegak. Ini diambil dari kata Erectus yang artinya tegak. Kalo yang ini ditemukannya oleh Eugene Dubois pada tahun 1891 ya gais, di Lembah Bengawan Solo, Jawa Tengah. Pithecanthropus Erectus memiliki tinggi badan sekitar 160 – 180 cm. Pada bagian belakang kepala, Pithecanthropus Erectus mempunyai bentuk yang lebih menonjol. Manusia purba ini mempunyai volume otak sekitar 900 cc dengan bentuk wajah yang hampir menyerupai monyet.

4.      Pithecanthropus Soloensis

Pithecanthropus Soloensis, Yang ini ditemukan oleh von Koenigswald pada tahun 1931 di Desa Ngandong, Jawa Tengah. Kata Soloensis artinya Solo, jika diartikan, Pithecanthropus Soloensis adalah manusia kera berbadan tegak dari Solo. Pithecanthropus Soloensis memiliki hidung lebar, tulang kening menonjol dan tebal, dan tinggi sekitar 165 hingga 180 cm.

 

5.      Homo Wajakensis

Homo Wajakensis yang artinya manusia dari Wajak. Ini karena fosilnya ditemukan di Desa Wajak, Jawa Timur oleh van Rietschoten pada tahun 1889. Fun fact, fosil Homo Wajakensis ini merupakan fosil pertama yang ditemukan di daerah Asia. Fosil Homo Wajakensis yang ditemukan berupa tengkorak, fragmen rahang bawah, dan beberapa ruas leher. Homo Wajakensis memiliki volume otak 1.630 cc dengan muka datar dan lebar serta tinggi badan sekitar 130 – 210 cm.

6.      Homo Floresiensis

Homo Floresiensis yang artinya manusia dari Flores. Ini karena fosilnya ditemukan di Pulau Flores, Nusa Tenggara oleh Peter Brown pada tahun 2002. Penemuannya sempat menjadi perbincangan para ahli, karena dibilang bisa jadi Homo Floriensis inilah yang merupakan nenek moyang orang Indonesia. Tapi uniknya, beberapa ahli menyebut fosil ini sebagai manusia “Hobbit” loh, gais. Karena tingginya cuma sekitar 1 meter saja.

7.      Homo Soloensis

Homo Soloensis, yang artinya manusia dari Solo. Lagi-lagi fosil ini ditemukan oleh von Koenigswald pada tahun 1931 di Sangiran, Jawa Tengah. Walaupun namanya sama-sama Soloensis seperti fosil Pithecanthropus sebelumnya, jangan sampai tertukar ya. Karena keduanya ditemukan di tempat yang berbeda dan memiliki ciri yang berbeda juga, loh. Homo Soloensis memiliki volume otak 1.000 hingga 1.300 cc dengan tinggi badan sekitar 130 – 210 cm dengan tubuh tegap.

8.      Homo Sapiens

Homo Sapiens, yang artinya manusia cerdas atau bijaksana. Ini diambil dari kata Sapiens yang artinya bijaksana. Homo Sapiens ini ditemukan oleh von Koenigswald juga dan kawan-kawannya pada tahun 1931 sampai 1934. Homo Sapiens ini sebenarnya kategori umumnya. Jadi Homo Soloensis, Wajakensis, dan Floresiensis termasuk sebagai Homo Sapiens juga, hanya saja masing-masing memiliki ciri khasnya sendiri.

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

CONTOH PROGRAM PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN MADRASAH

Soal PKWU Kelas XI Semester Ganjil dan Pembahasannya

RINGKASAN MATERI BIOLOGI KELAS X SEMESTER 2

CONTOH PROGRAM KERJA KEPALA MADRASAH ALIYAH

RINGKASAN MATERI BAB 5 MAPEL BAHASA INDONESIA MENYAJIKAN GAGASAN MELALUI ARTIKEL (KELAS XII SEMESTER GENAP)

LAPORAN KEGIATAN PASKIBRA SMAN 1 SAJIRA DALAM LOMBA LKBB GRAHA 2019

RPP ILMU NAHWU MTs

MATERI BERDEBAT DENGAN INDAH (BAHASA INDONESIA KELAS X SEMESTER GENAP)

Expression of Compliment (Ungkapan Pujian) Pengertian, Fungsi dan Contoh

Motivasi Hidup Islami Berdasarkan Al Qur'an dan Hadits